[Lirik dan Terjemahan] amazarashi - Tsuukaku (Indra Rasa Sakit) / sense of pain

Tsuukaku (sense of pain)
amazarashi
Ao no Exorcist: Yosuga-hen (Blue Exorcist -The Blue Night Saga-) #Opening
Lyricist

: Hiromu Akita

Composer

: Hiromu Akita

Release

: 2025.02.05

KANJI
Furigana: Off
ROMAJI
INDONESIA
えと蒼褪あおざめるよるぼく
こごえて 灯火ともしびさがした
しんじてきたことが全部ぜんぶうそだとしたら
存在意義そんざいいぎらぐ そんながしたんだ
だけどしたこととせなかった事実じじつ
ほのかな動機どうき宿やどる それをしんじるよ
悲劇ひげきはじまりだとしても
ぼく何度なんどでもきみえら
うたがうことがぼくらをいたから
かたっぽにたがいの約束やくそくわえて
ほどけないむす
だれかのねがいのもとうまれたんだ
それならきとしけるものに
そなわる痛覚つうかくあいって
りながらぼくいた
きみみの名残なごり
明日あすわだち
ほほねつけるささめゆきしずく
こんなぼくにもいま生命せいめいがくすぶる
くあてもないと かじかむうつろにまう
だんつどひと ぬくもりがあれば
悲劇ひげきはじまりだとしても
ぼく何度なんどでも今日きょうえら
おそれることがだれかをきずつけたから
かたっぽにたがいの約束やくそくわえて
ほどけないむす
だれかのねがいのもとうまれたんだ
それならきとしけるものに
そなわる痛覚つうかくあいって
りながらぼくいた
きみみの名残なごり
明日あすわだち
まれなきゃよかったと
なげやみ らすあかかり
うしなうこと そこなうこと
後悔こうかいこそぼくをいざなう
えと蒼褪あおざめるよるぼく
たがいに 灯火ともしびつけた
かたっぽにたがいの約束やくそくわえて
ほどけないむす
だれかのねがいのもとうまれたんだ
それならきとしけるものに
そなわる痛覚つうかくあいって
りながらぼくいた
きみみの名残なごり
明日あすわだち
えと蒼褪あおざめるよるぼく
こごえてこごえてこごえてこごえて

Hiebie to aozameru yoru ni bokura
Kogoete tomoshibi sagashita
Shinjite kita koto ga zenbu uso da to shitara
Sonzai igi ga yuragu sonna ki ga shitan da
Dakedo nashita koto to nasenakatta jijitsu ni
Honoka na douki ga yadoru sore wo shinjiru yo
Higeki no hajimari da to shite mo
Boku wa nando demo kimi wo erabu
Utagau koto ga bokura wo hikisaita kara
Katappo ni tagai no yakusoku, yuwaete
Hodokenai te to te, musubime
Dareka no negai no moto ni umaretan da
Sore nara ikitoshi ikeru mono ni
Sonawaru tsuukaku ga ai tte
Shirinagara boku wa itamu
Kimi no emi no nagori
Asu no wadachi ni furitsumu
Hoho no netsu de tokeru sasame yuki no shizuku
Konna boku ni mo imada seimei no hi ga kusuburu
Iku ate mo nai to kajikamu utsuro ni sumau
Dan ni tsudou hito nukumori ga areba
Higeki no hajimari da to shite mo
Boku wa nando demo kyou wo erabu
Osoreru koto ga dareka wo kizutsuketa kara
Katappo ni tagai no yakusoku, yuwaete
Hodokenai te to te, musubime
Dareka no negai no moto ni umaretan da
Sore nara ikitoshi ikeru mono ni
Sonawaru tsuukaku ga ai tte
Shirinagara boku wa itamu
Kimi no emi no nagori
Asu no wadachi ni furitsumu
Umarenakya yokatta to
Nageku yami terasu akari
Ushinau koto sokonau koto
Koukai koso boku wo izanau
Hiebie to aozameru yoru ni bokura
Tagai ni tomoshibi mitsuketa
Katappo ni tagai no yakusoku, yuwaete
Hodokenai te to te, musubime
Dareka no negai no moto ni umaretan da
Sore nara ikitoshi ikeru mono ni
Sonawaru tsuukaku ga ai tte
Shirinagara boku wa itamu
Kimi no emi no nagori
Asu no wadachi ni furitsumu
Hiebie to aozameru yoru ni bokura
Kogoete kogoete kogoete kogoete

Di malam yang dingin dan membiru,
Kita menggigil, mencari secercah cahaya.
Jika segala yang kupercayai ternyata hanyalah dusta,
Aku merasa keberadaanku seperti kehilangan makna.
Namun, di antara apa yang telah dan belum tercapai,
Tersirat secercah alasan yang ingin kupegang.
Meski ini adalah awal dari tragedi,
Aku akan memilihmu berulang kali.
Karena keraguanlah yang telah memisahkan kita.
Janji kita terikat pada sehelai tali,
Tangan yang terjalin, simpul tak terurai.
Kita terlahir dari harapan seseorang,
Maka, bagi setiap makhluk yang hidup,
Rasa sakit adalah wujud dari cinta.
Menyadari itu, aku menderita.
Sisa-sisa senyummu
Menumpuk di jejak hari esok.
Butiran salju mencair di hangatnya pipiku,
Menandakan api kehidupan dalam diriku belum padam.
Aku menggigil dalam kehampaan tanpa tujuan,
Sementara orang-orang berkumpul mencari kehangatan.
Meski ini adalah awal dari tragedi,
Aku akan memilih hari ini berulang kali.
Karena ketakutanlah yang telah melukai seseorang.
Janji kita terikat pada sehelai tali,
Tangan yang terjalin, simpul tak terurai.
Kita terlahir dari harapan seseorang,
Maka, bagi setiap makhluk yang hidup,
Rasa sakit adalah wujud dari cinta.
Menyadari itu, aku menderita.
Sisa-sisa senyummu
Menumpuk di jejak hari esok.
Andai aku tak pernah dilahirkan,
Keluh kegelapan yang diterangi cahaya.
Kehilangan dan kehancuran,
Penyesalanlah yang menuntunku.
Di malam yang dingin dan membiru,
Kita menemukan secercah cahaya.
Janji kita terikat pada sehelai tali,
Tangan yang terjalin, simpul tak terurai.
Kita terlahir dari harapan seseorang,
Maka, bagi setiap makhluk yang hidup,
Rasa sakit adalah wujud dari cinta.
Menyadari itu, aku menderita.
Sisa-sisa senyummu
Menumpuk di jejak hari esok.
Di malam yang dingin dan membiru,
Kita menggigil, menggigil, menggigil, menggigil.

amazarashi – Tsuukaku【Official Music Video】